Healmind – Obsessive Compulsive Disorder (OCD) atau gangguan obsesif kompulsif merupakan suatu gangguan mental yang dapat menyerang orang dewasa, rema, atau anak-anak di seluruh dunia. Penyebab OCD ada berbagai macam faktor yang dapat meningkatkannya.
Kebanyakan orang didiagnosis mengalami OCD pada usia 19 tahun, biasanya di usia ini lebuh banyak laki-laki dari pada perempuan yang menerima diagnosis.
Penyebab terjadi OCD sendiri belum diketahui, namun terdapat faktor risiko yang dapat meningkatkan jumlah penderita OCD yaitu:
1. Penyebab OCD dari faktor Genetik
Sebuah studi menyatakan bahwa kerabat seperti orang tua, saudar kandung, atau anak yang memiliki OCD berisiko lebih tinggi untuk meningkatkan OCD. Risiko terjadinya akan lebih tinggi jika kerabat yang mengalami OCD masih anak-anak atau remaja.
2. Struktur dan Fungsi Otak
Sebuah studi mennunjukan adanya perbedaan di struktur otak pada pasien yang menerima OCD. Sepertinya terdapat hubungan antara gejala OCD dan kelainan di area otak tertentu yang belum diketahui hubungannya dengan jelas.
Saat ini penelitian terkait faktor risiko struktur dan fungsi otak yang dapat menyebabkan OCD masih dalam penelitian. Jika kita memahami penyebab terjadinya OCD akan membantu memberi pengobatan bagi para penderita OCD.
3. Penyebab OCD juga dapat ditingkatkan dari faktor gingkungan
Dalam beberapa penelitian, hubungan trauma yang terjadi saat kecil dapat menimbulkan gejala terjadinya OCD. Berada di lingkungan dengan orang yang mengalami OCD juga dapat meningkatkan orang terkena gangguan ini.
Penderita OCD biasanya diobati dengan pengobatan, psikoterapi, atau gabungan keduanya. Meskipun sebagian besar penderita OCD menerima pengobatan, beberapa pasien juga ada yang terus mengalami gejala.
Itulah beberapa faktor yang dapat meningkatkan OCD atau Obsessive Compulsive Disorder, kita harus mengetahui apa saja agar kita dapat menanggulanginya ketika kita ada dalam kondisi tersebut. Semoga bermanfaat!
sumber: nimh.nih.gov
Leave a Reply