Mengenal Apa Itu Psikosis, Tanda-tanda, dan Penyebabnya

Stigma Negatif Orang dengan Gangguan Jiwa , ODGJ Bisa Sembuh
Stigma Negatif Orang dengan Gangguan Jiwa , ODGJ Bisa Sembuh

Healmind – Simak penjelasan mengenai apa itu psikosis, tanda-tanda, dan penyebabnya, di sini.

Psikosis adalah gejala, bukan penyakit. Kondisi ini dapat dipicu oleh penyakit mental, cedera atau penyakit fisik, penyalahgunaan zat, atau stres atau trauma yang ekstrem.

Tanda psikosis

Psikosis tidak terjadi secara tiba-tiba. Biasanya, orang yang mengalami psikosis ditandai dengan gejala berikut:

Penurunan nilai atau prestasi kerja
Kesulitan berpikir jernih atau berkonsentrasi
Kecurigaan atau kegelisahan tak beralasan pada orang lain
Kurangnya perawatan diri atau kebersihan
Menghabiskan lebih banyak waktu sendirian dari biasanya
Emosi meledak-ledak
Tidak ada emosi sama sekali.

Ketika psikosi telah terjadi, biasanya penderitanya akan mengalami hal berikut:

– Halusinasi

Halusinasi bisa berupa pendengaran, visual, atau muncul sensasi dan perasaan aneh yang tak bisa dijelaskan.

– Delusi

Penderita psikosis juga bisa mengalami delusi, yaitu munculnya keyakinan aneh di luar akal manusia. Misalnya, percaya bahwa dirinya memiliki kekuatan khusus.

Penyebab Psikosis

Penyebab psikosis sangat beragam. Berikut berbagai penyebab psikosis:

1. Genetika

Banyak gen dapat berkontribusi pada perkembangan psikosis. Namun, seseorang yang memiliki gen tersebut tidak berarti mereka akan mengalami psikosis

2. Trauma

Peristiwa traumatis seperti kematian, perang, atau serangan seksual dapat memicu episode psikotik. Jenis trauma—dan usia seseorang—mempengaruhi apakah peristiwa traumatis akan mengakibatkan psikosis.

3. Penggunaan zat

Penggunaan obat-obatan terlarang juga bisa membuat seseorang mengalami psikosis.

4. Penyakit fisik atau cedera

Cedera otak traumatis, tumor otak, stroke, HIV dan beberapa penyakit otak seperti Parkinson, Alzheimer, dan demensia terkadang dapat menyebabkan psikosis.

5. Kondisi kesehatan jiwa

Terkadang psikosis merupakan gejala dari suatu kondisi seperti skizofrenia, gangguan skizoafektif, gangguan bipolar, atau depresi.

Itulah penjelasan mengenai apa itu psikosis, tanda-tanda, dan penyebabnya.***